Rombongan TPUA saat mendatangi rumah mantan Presiden Jokowi di Kota Solo, Rabu (16/4/2025). Foto: indospektrum.id.
SOLO
– Rumah mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Kelurahan Sumber, Kecamatan
Banjarsari, Kota Solo digeruduk sejumlah orang yang tergabung dalam Tim Pembela
Ulama dan Aktivis (TPUA) Mereka ingin meminta klarifikasi dan melihat ijazah
UGM Jokowi.
Sekitar
pukul 10.00 WIB, massa tiba di depan ujung gang Kutai Utara yang merupakan
tempat kediaman Jokowi. Suasana berubah riuh karena di lokasi juga terdapat
ratusan warga dan relawan yang ingin bersilaturahmi dengan Jokowi. Sesaat
kemudian, perwakilan TPUA diterima langsung oleh Jokowi.
"Pertama
seperti yang lain, kami ingin silaturahmi. Kedua, kami ingin mendapatkan
informasi, konfirmasi dan bahkan verifikasi yang berhubungan dengan ijazah Pak
Jokowi," kata Wakil Ketua TPUA, Rizal Fadhilah usai bertemu Jokowi.
Dia
mengatakan, Jokowi menolak menunjukkan ijazah kepada TPUA. Jokowi menyatakan
mengembalikan ke proses hukum dan akan menunjukkan ijazah jika diperintahkan
pengadilan.
Rizal
Fadhilah mengaku, pihaknya juga telah ke Universitas Gadjah Mada (UGM). Namun
UGM juga tidak bersedia menunjukkan ijazah Jokowi. UGM menyatakan bahwa ijazah
hanya bisa ditunjukkan oleh pemilik. Oleh karena itu, pihaknya mendatangi
Jokowi untuk bisa menunjukkan ijazahnya.
"Namun
ternyata pemilik tidak menunjukkan dan mengembalikan ke proses
pengadilan. Lalu kami sampaikan kalau pengadilan juga sudah pernah, tapi
pengadilan juga tidak pernah memerintahkan," ucapnya.
Sehingga,
pihaknya mempertanyakan harus ke mana lagi dasar pembuktian itu. Dia
menyatakan bahwa UGM tidak pernah bisa menyatakan kalau ijazah itu asli. UGM
hanya menyampaikan hal yang bersifat informasi dan belum terklarifikasi dan dan
terverifikasi.