SOLO - Puncak arus mudik
Lebaran 2025 di wilayah KAI Daop 6 Yogyakarta terjadi pada H-3 atau Jumat (28/3/2025)
kemarin. Jumlah penjualan tiket kereta api (KA) jarak jauh tertinggi mencapai
22.700 tiket dalam sehari.
Angka tersebut merupakan
capaian penjualan tertinggi selama periode pra Lebaran 2025. Demi memastikan
kelancaran arus mudik, KAI Daop 6 Yogyakarta menyediakan total kapasitas hingga
417.122 tempat duduk KA jarak jauh untuk perjalanan periode 21 Maret hingga 11
April 2025.
“Hingga 29 Maret 2025
pukul 07.00 WIB, penjualan tiket KA jarak jauh menunjukkan tren positif dengan
total tiket telah terjual 349.410, atau sekitar 84 persen dari total kapasitas
yang disediakan,” kata Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Feni Novida Saragih,
Sabtu (29/3/2025).
Kemudian untuk KA lokal,
KAI Daop 6 Yogyakarta mencatat penjualan tiket sebanyak 27.333 atau okupansi
39% dari total tiket yang disediakan sebanyak 70.906 tiket. Data diambil pada
29 Maret 2025 pukul 07.00 WIB.
Berikit data penjualan tiket
KA jarak jauh tertinggi masa pra Lebaran Hingga 29 Maret 2025 Pukul 07.00 WIB
di wilayah Daop 6 Yogyakarta:
1. 28 Maret 2025: 22.700 tiket (Data Fix)
2. 23 Maret 2025: 17.164 tiket (Data Fix)
3. 22 Maret 2025: 15.724 tiket (Data Fix)
4. 27 Maret 2025: 16.990 tiket (Data Fix)
5. 29 Maret 2025: 15.510 tiket (Data Fix)
10 Stasiun Keberangkatan Terpadat
pada periode 21-29 Maret 2025:
1. Yogyakarta: 67.300 penumpang
2. Lempuyangan: 42.357 penumpang
3. Solo Balapan: 36.878 penumpang
4. Purwosari: 11.797 penumpang
5. Klaten: 6.902 penumpang
6. Solo Jebres: 4.953
7. Wates: 4.418 penumpang
8. Sragen: 4.192 penumpang
9. Wonogiri: 1.759 penumpang
10. Bandara Adi Soemarmo: 1.371 penumpang
“Kepadatan arus mudik
masih terjadi hari ini dengan penjualan tiket KA jarak jauh pada 29 Maret pukul
07.00 WIB mencapai 15.510 dalam sehari (angka tersebut masih akan bertambah
karena penjualan masih berlangsung),” kata Feni.
Selama masa angkutan
Lebaran 2025, setiap hari KAI Daop 6 Yogyakarta mengoperasikan total 37
perjalanan kereta api jarak jauh, dimana per 30 Maret 2025 KAI Daop 6 menambah
1 KA Tambahan lagi yakni relasi Yogyakarta-Gambir. Dengan total kapasitas
mencapai 417,122 kursi selama masa angkutan Lebaran, KAI berupaya menghadirkan
layanan transportasi yang andal, nyaman, dan tepat waktu bagi seluruh
pelanggan.
“Untuk mengakomodasi
tingginya permintaan, KAI juga menyediakan 12 perjalanan tambahan yang siap
melayani berbagai rute favorit. Kami mengingatkan pelanggan untuk membawa
dokumen identitas resmi serta tiket perjalanan agar proses boarding berjalan
lancar,” ujarnya.
Sebagai solusi praktis,
pelanggan juga dapat memanfaatkan fasilitas face recognition yang tersedia di 3
stasiun KAI Daop 6, yaitu Yogyakarta, Lempuyangan, dan Solo Balapan. Dengan
teknologi ini, pelanggan dapat melakukan boarding lebih mudah tanpa perlu
menunjukkan tiket cetak atau kartu identitas.
“KAI mengucapkan terima
kasih atas kepercayaan masyarakat yang menjadikan kereta api sebagai pilihan
utama untuk mudik Lebaran. Kami akan terus meningkatkan layanan demi memastikan
perjalanan yang selamat, nyaman, dan berkesan bagi setiap pelanggan,” pungkasnya.